Kisah Menyeramkan DI Balik Pembuatan Filmnya Charlie Chaplin








Setiap saat dan di manapun anda berada. Jangan lupa untuk selalu mengunjugi blog ini untuk mendapatkan informasi menarik dan misteri seru yang lainnya juga !! Selamat membaca....


Charlie Chaplin adalah seseorang yg sangat sukses di industri perfilman dan memiliki beberapa rumah di Venice Beach Boardwalk. Dia biasa menyewakan rumah-rumah itu untuk tempat berlibur bagi orang-orang kaya. Di puncak karirnya, dia pernah merekam atau memfilmkan beberapa gambar di dekat sana. Salah satu dari rumah2 itu, yaitu Bangunan nomor 26 di Westminster, katanya dihantui.
Pada tahun 1915, selama membintangi “By the Sea” stuntman Charlie Chaplin secara misterius menghilang dari lokasi syuting. Proses produksi lalu tertahan selama tiga hari karena mencari orang yg hilang tersebut.
Setelah tidak menemukan jejak apapun darinya, mereka kemudian berpendapat bahwa teman lama Chaplin itu pasti telah pergi dan meninggalkan mereka. Studio produksi yang mensponsori film itu lalu mengalami kerugian yang besar. Dalam situasi yang tergesa-gesa itu, Chaplin lalu memaksa agar mencari pengganti stuntman dan melanjutkan proses pembuatan film.
Tujuh hari setelah kehilangan misterius itu, Charlie Chaplin kembali ke ruang ganti busananya setelah seharian menjalani syuting. Ruang ganti itu berada di basement dari Bangunan nomor 26 di Westminster.
Ditemani oleh beberapa kru-nya, dia masuk ke ruang ganti tersebut dan menemukan stuntman yang juga teman lamanya itu terbujur kaku di lantai. Mayatnya basah dan dipenuhi dengan rumput laut. Pria itu terikat kaki dan tangannya dan tubuhnya sudah mulai membusuk. Sepertinya dia telah meninggal beberapa hari yang lalu.
Tidak seorangpun bisa menjelaskan bagaimana dia menghilang, dimana dia berada di sepanjang minggu ini dan bagaimana pula dia berakhir di lantai ruang ganti busana Charlie Chaplin. Hingga hari ini, semua itu merupakan misteri yang belum terpecahkan.
Kini, orang-orang yang tinggal dalam bangunan itu mengatakan bahwa kapanpun mereka melintas di ruang ganti tua milik Charlie Chaplin itu, mereka bisa mendengar suara-suara aneh keluar dari dalamnya. Sewaktu-waktu bisa terdengar rintihan minta tolong yg berangsur-angsur makin lemah. Di lain waktu, suara itu terdengar seperti hempasan air, seperti seseorang yg berusaha agar dirinya tidak tenggelam.
Ada beberapa penampakan yg diyakini sebagai hantu dari seorang pria yg selalu berdiri di koridornya – tangan dan kakinya terikat dengan tali. Yang paling tidak mengenakkan dari penampakan tersebut adalah apa yang sosok hantu itu kenakan. Dia selalu mengenakan sebuah jas hitam, dengan topi bowler-nya dan memiliki sebuah kumis hitam kecil di atas bibirnya.




Anytime, Anywhere !! Selalu kunjungi blog ini terus ya.... Terima kasih....



Tidak ada komentar:

Posting Komentar